Awali Ekskavasi Candi Gedog, Tim BPCB Jatim Pasang Grid

Blitar Kota - Senin, (05/10/2020), Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur resmi memulia ekskavasi lanjutan Candi Gedog. Di hari pertama, tim ekskavasi yang terdiri dari 7 orang ini fokus memasang grid di sekitar Candi Gedog, Kelurahan Gedog, Kecamatan Sananwetan Kota Blitar.

Nugroho Harjo Lukito, Ketua Tim Ekskavasi BPCB Jawa Timur mengatakan, proses ekskavasi lanjutan situs Candi Gedog dilaksanakan selama 8 hari ke depan, mulai tanggal 05-14 Oktober 2020. Langkah pertama yang akan dilakukan tim adalah pembuatan grid di sekitar situs Candi Gedog, untuk mensinkronkan temuan ekskavasi tahap pertama yang sifatnya masih acak. Langkah ini juga untuk memudahkan petugas menyambung hasil temuan tahap pertama dan kedua. Sehingga analisa konteks antar bangunan candi serta kedudukan pagar terhadap bangunan candi bisa diketahui lebih cepat. Nugroho menegaskan, terdapat empat titik yang dicurigai tim terdapat bangunan candinya.

“Ekskavasi bersama tim dan 6 warga lokal rencananya akan dimulai Selasa 06 Oktober 2020”, tegas Nugroho.

Sementara itu, Tri Iman Prasetyono, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Blitar mengatakan, fokus ekskavasi lanjutan ini adalah untuk menemukan bangunan induk Candi Gedog. Jika berhasil, Pemerintah Kota Blitar akan melakukan ekskavasi lanjutan lagi untuk penyelamatan bangunan candi tahun 2021.

“Untuk ekskavasi tahap kedua ini, pihaknya menyiapkan anggaran sekitar Rp 125 juta. Anggaran itu untuk ongkos warga lokal yang ikut membantu ekskavasi, dan akomodasi tim dari BPCB Jawa Timur”, kata Tri Iman. (Kir)